PENELAAHAN KEBUTUHAN BK

PENELAAHAN KEBUTUHAN BK

Makalah
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
”Bimbingan Konseling Anak Berbakat”











Dosen Pembimbing
Mahfudh Bahtiar, M. Pd.I


Disusun Oleh :
syifaul qulub


JURUSAN KEPENDIDIKAN ISLAM FAKULTAS TARBIYAH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
SURABAYA
2008


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Bimbingan dan konseling adalah merupakan salah satu komponen dari pendidikan kita, mengingat bahwa bimbingan dan konseling adalah merupakan suatu kegiatan bantuan dan tuntunan yang diberikan kepada individu pada umumnya, dan siswa pada khususnya di sekolah dalam rangka meningkatkan mutunya. Hal ini sangat sangat releavn jika dilihat dari perumusan bahwa pendidikan itu adalah merupakan usaha sadar yang bertujuan untuk mengembangkan kepribadian dan potensi-potensinya (bakat, minat, dan kemampuannya). Kepribadian menyangkut masalah perilaku atau sikap mental, dan kemampuan meliputi masalah akademik dan keterampilan. Tingkat kepribadian dan kemampuan yang dimiliki oleh seseorang adalah merupakan suatu gambaran mutu dari orang bersangkutan.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan bimbingan konseling?
2. Apa fungsinya bimbingan konseling ?
3. Apa kebutuhan-kebutuhan bimbingan konseling?

C. Tujuan
1. Agar mahasiswa dapat menjelaskan apa yang dimaksud dengan bimbingan konseling
2. Agar mahasiswa dapat menjelaskan fungsi bimbingan konseling
3. Agar mahasiswa dapat mendeskripsikan kebutuhan bimbingan konseling








BAB II
PEMBAHASAN

A. Bimbingan dan konseling
Bimbingan dan konseling berasal dari kata guidance dan conseli, adapun pengertian dari Bimbingan dan konseling itu banyak sekali, dan dapat disimpulkan, bimbingan adalah suatu proses bantuan yang diberikan kepada para siswa dengan memperhatikan kemungkinan-kemungkinan dan kenyataan-kenyataan tentang adanya kesulitan yang dihadapinya dalam rangka perkembangannya yang optimal, sehingga mereka dapat memahami diri, mengarahkan diri, dan bertindak serta bersikap sesuai dengan tuntutan dan keadaan lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat.
Sedangkan Konseling adalah proses tatap muka antara seorang kenselor dan binimbing dengan tujuan untuk membantu masalah yang di hadapi oleh si klen.
B. Fungsi Bimbingan Konseling untuk Anak Berbakat

C. Kebutuhan Bimbingan Konseling untuk Anak Berbakat
Kebutuhan-kebutuhan perkembangan anak-anak berbakat dapat dikelompokkan dalam lima bidang : keterampilan-keterampilan kerja pribadi dan studi; pemahaman diri dan pengarahan diri; pemahaman tentang kesempatan-kesempatan yang relevan dalam dunia kerja; pengertian dan sokongan dari orang lain; dan tantangan dalam program-program dan materi-materi pendidikan.
Kebutuhan bimbingan konseling yang diperlukan anak di sekolah meliputi satu bimbingan, empat bidang yang terdiri dari bimbingan di bidang pribadi, bimbingan di bidang sosial, bimbingan di bidang belajar, dan bimbingan di bidang karir. Kemudian memiliki tujuh layanan, yakni layanan orientasi, layanan informasi, layanan penempatan/penyaluran, layanan konseling kelompok, layanan bimbingan kelompok, layanan pembelajaran, dan layanan konseling individu. Dilanjutkan dengan lima kegiatan pendukung, yang diantaranya adalah kegiatan instrumentasi, kegiatan himpunan data, kegiatan konferensi kasus, kegiatan kunjungan rumah (home visit), dan kegiatan referal. atau yang disebut dengan pola 17.
Layanan bimbingan adalah tindakan-tindakan yang disusun oleh sekolah dan pelaksanaan bimbingan diperuntukkan bagi semua siswa. Layanan bimbingan telah ditentukan batas-batasnya dengan pendapat umum dengan menyiapkan tindakan yang unik yang sedikit terjadi tumpang tindih dengan fungsi-fungsi umum dari sekolah.
Layanan konseling dirancang untuk memperlancar pemahaman diri dan melalui hubungan kelompok kecil. Penekanan utama dalam hubungan semacam ini cenderung terjadi pada perkembangan pribadi dan pengambilan keputusan yang didasarkan atas pemahaman diri dan pengetahuan lingkungan.















BAB III
SIMPULAN

1. Setiap anak pasti memiliki bakatnya masing-masing, namun bagaimana cara dia dapat mengembangkan bakatnya itu. Pengertian anak berbakat adalah seorang anak yang mempunyai kemampuan khusus dalam bidang tertentu.
2. Fungsi bimbingan konseling yaitu:
a. Menyalurkan
b. Mengadaptasikan
c. Menyesuaikan
d. Pencegahan
e. Perbaikan
f. Pengembangan
3. Kebutuhan bimbingan konseling untuk anak berbakat meliputi :
a. Bidang-bidang Bimbingan ;
 Bimbingan pribadi
 Bimbingan sosial
 Bimbingan belajar
 Bimbingan karier
b. Jenis-jenis layanan, yaitu ;
 Orientasi
 Informasi
 Penempatan/Penyaluran
 Pembelajaran
 Konseling Individu
 Bimbingan Kelompok
 Konseling Kelompok
c. Jenis-jenis pendukung ;
 Aplikasi Instrumentasi
 Himpunan data
 Konferensi kasus
 Kunjungan rumah
 Referal
DAFTAR PUSTAKA

- Manrihu Mohammad Thayeb Prof., 1992, Pengantar Bimbingan dan Konseling Karier, Jakarta: Bumi Aksara
- Sukardi Dewa Ketut, 1988, Bimbingan dan Konseling, Jakarta: Bina Aksara
- Slameto, 1990, Perspektif Bimbingan Konseling dan Penerapannya di Berbagai Institusi, Semarang: Satya Wacana.

0 Response to "PENELAAHAN KEBUTUHAN BK"

Posting Komentar